Breaking News

Sports Terbaru - Air Botol Mineral Jadi Jimat Tim Kurl 2 Tendangan Tepis Tottenham | DuniaBerita.


Sports Terbaru - Air Botol Mineral Jadi Jimat Tim Kurl 2 Tendangan Tepis Tottenham | DuniaBerita.  Penjaga gawang Norwich City, Tim Krul, menggunakan persiapan unik ketika menghadapi tendangan penalti Tottenham Hotspur. Dia membuat contekan di botol air minumnya.

Tim Krul memenangi laga Tottenham vs Norwich di ajang Piala FA atau FA Cup lewat adu penalti dengan skor 3-2 usai imbang 1-1 di waktu normal.

Pertandingan Tottenham vs Norwich rampung digelar di Tottenham Hotspur Stadium pada Rabu (4/3/2020) atau Kamis dini hari WIB.

Berkat contekan Tim Krul di botol air minumnya, Norwich berhasil melangkah ke babak selanjutnya di pentas Piala FA.

Adapun isi contekan tersebut tidak lain adalah arah bola yang bakal ditendang oleh pemain Tottenham Hotspur saat penalti.

Seperti tendangan gelandang tuan rumah, Eric Dier, dalam catatan di botol air tertuliskan R atau right (kanan).

Tim Krul akan bergerak ke kanan sesuai dengan contekannya itu dan tebakannya benar meski bola lebih cepat dibanding pergerakannya sehingga gagal menepis sempurna.

"Saya sangat dekat dengan tendangan pertama (Eric Dier) tetapi saya dan pelatih kiper selalu melakukan tugas kami," kata Tim Krul dikutip Mirror.

"Bentuk tugas itu salah satunya ada di botol air minum," ujar dia menambahkan.

Akan tetapi, catatan Tim Krul dan pelatihnya tak selamanya mulus dan benar.

Satu tendangan milik Giovani Lo Celso dadal dia selamatkan karena salah tebak.

Pada contekannya Tim Krul menuliskan L atau left (kiri), namun faktanya Lo Celso menyepak ke arah kanan.

"Ketika semua ini terjadi, Anda sadar tentang tujuan mengapa Anda harus melakukan itu," tegas kiper 31 tahun itu.

"Sebagai anak kecil Anda ingin menyelamatkan tendangan penalti dan membuat klub Anda melaku ke babak selanjutnya," kata Tim Krul.

Dalam babak adu penalti di laga Tottenham vs Norwich, penjaga gawang asal Belanda tersebut mampu menepis dua tendangan titik 12 pas. Yakni, sepakan Troy Parrott dan Davinson Sanchez.

"Saya pikir saya membuat bingung satu dari pemain yang ada, tetapi itu semua bisa terjadi di adu penalti," tandas Tim Krul.









Tidak ada komentar